Army Of God : True Worshipper Youth

Army Of God : True Worshipper Youth

“TAK TERBATAS KARYA-MU DI DALAM DUNIAKU

TAK TERUKUR KASIH-MU KAU MENEBUS HIDUPKU

DENGAN KAU DI SISIKU KUKALAHKAN S’MUA MUSUH

BUKAN KAR’NA HEBATKU NAMUN KAR’NA KUASA-MU”

 

Yuhuu ericovamili, ada lagi nih episode Army Of God. Sebuah kehormatan besar saya di undang lagi untung meliput acara yang dihelat oleh Komunitas Gereja Mawar Sharon. Kali ini press conference bukanlah Vaness Wu seperti yang pernah saya beritakan disini tapi kali ini bersama band rohani yang membawakan lirik prolog liputan saya ini yakni TW Youth (baca TeWe bukan Tewel :p) singkatan dari True Worshipper Youth.

Terima kasih untuk Ce Errien yang senantiasa mengajak saya sebagai sosial media dalam memberitakan kegiatan positif dimana anak muda dapat kebaktian bersama dan bersatu sebagai generasi muda dengan slogan dari setiap event Army Of God, Highly Influence – Highly Intellectual – Highly Spiritual untuk membawa generasi muda tidak terbawa arus dunia yang sesat akan pergaulan duniawi yang sudah broken dan senantiasa dalam jalan Tuhan.Amiinnn 🙂

AOG (Army Of God) kali ini di Jatim Expo jam 10 pagi hari Minggu 26 September 2010. Ini kunjungan kedua saya ke AOG,setelah kemarin cerita saya sewaktu pertama kali ke Army of God untuk meliput Vaness Wu.

Dengan perlengkapan senjata SLR baru *halah*,fotografi konser pun tak terlewatkan dan puas dengan hasil jepretan yang berbeda,beda bangetlah yang pasti dengan memakai kamera pocket saya sebelumnya hehe :p

Kegiatan kebaktian yang dipimpin oleh Pastor Philip Mantofa, sosok figure yang sudah tidak asing lagi bagi gereja-gereja di Indonesia dan Asia. Melalui bukunya “Before 30” & “Trip to Hell” banyak menjadi inspirasi bagi generasi muda saat ini untuk lebih mencintai Tuhan. Ok kebaktian telah selesai dan tibalah acara press conference dengan teman-teman dari Band True Worshipper Youth di ruang VIP pers.

Profile TW Youth ??

Perlu teman-teman ketahui bahwasanya TW Youth (True Worshipper Youth) adalah bagian dari tim praise and worship Oxygen yang merupakan youth church dari JPCC (Jakarta Praise Community Church) dengan tujuan utama mereka adalah untuk mempengaruhi generasi muda sehingga mereka bisa makin dekat dengan Tuhan dengan lagu-lagu yang dibawakan dan semakin punya kehidupan yang meningkat. Di bawah bimbingan Youth pastor mereka seperti Sidney Mohede dan Jussar badudu, TW Youth penah menggelar konser live recording “Breathe” di tahun 2006, “Forever Reign” di tahun 2007, “All For You” di tahun 2008, “Higher Depper” di tahun 2010 ini. TW Youth ini berbeda dengan TW yang saya kenal yang menyanyikan “We Will shine, shine like star above..” bedanya TW Youth ini khusus untuk anak muda namun dengan TW sebelumnya satu gereja dan satu aliran tentunya.

Resep Membuat Lagu dari TW Youth ??

Lagu yang dibawakan oleh TW Youth ini terinspirasi dari lagu sekuler. Resep dari lagu-lagu berkualitas yang dibawakan dukungan dari lingkungan gereja yang trust (percaya) dan di ijinkan dengan eksperimen terhadap lagu-lagu yang telah dibuat apakah cocok dan dapat diterima.Di album yang beredar sekarang hanya segelintir dari lagu-lagu yang diciptakan, ada yg tidak bisa di tayangkan karena tidak sesuai jadi hanya yang  layak saja serta keberanian untuk rendah hati dan menjadi yang terbaik. TW Youth  mengarang lagu untuk  pengalaman kehidupan dan rela di koreksi jika tidak sesuai dengan firman Tuhan jadi ada lirik yang di rubah.

Cara Membagi Waktu ??

Kebanyakan anggota dari True Worshipper Youth ini memang kuliah beberapa tahun yang lalu, mulai tahun  depan ada teman-teman yang baru untuk melengkapi yang sudah ada sekarang, karena sebelumnya gereja men-suport kreativitas, mulai menciptakan prefer untuk anak muda agar lebih mudah dalam mengenal Tuhan melalui lagu rohani. Jadi dari tahun 2006 berdiri True Worshipper tidak akan menajdi true worshiper terus menerus. Di setiap album yang diciptakan ada orang baru untuk regenerasi generasi baru sehingga tetap baru dan tetap fresh album-album TW ini.

 


Nah tampang-tampang dari TW yang hadir di press conference di ruangan yang kecil jadi hanya sebagian dari teman-teman TW yang ada seperti Andriyanto (Keyboard), Shelvia Hendoro, Ribka Yusuf Wijaya, Kenny Goh. Semoga liputan yang saya bawakan dapat membawa berkat dan inspirasi anda semua yang membaca untuk menjadi generasi yang terus maju dan berkembang dalam Tuhan serta belajar dari pengalaman teman-teman True Worshipper Youth yang dapat ditiru semangatnya 🙂 amiiin. 

 

Artikel Terkait :

Vaness Wu Press Conference

Vaness Wu Press Conference


Wah kali ini edisi special lagi dari Ericova neh guys 🙂

Lanjutan dari episode saya yang pertama kali ke acara AOG (Army Of God) untuk meliput si Vaness Wu ini, saat sampai di ruang konferensi pers media eh tidak tahunya ada rekomendasi dari Ko Jie juga yakni Bro Tobi . Nambah satu lagi teman blogger saya hehe. Jadi blogger yang datang di acara pers konferens ini hanya 2 orang saya dan Tobi. Wooow bangga sekali di undang ke pers conference Vaness Wu personel dari F4 Meteor Garden. Sekali lagi thank to Ko Jie dan Ce Erin yang mempercayakan saya untuk meliput ke sosial media melalui blog Ericova :).

Perlu diketahui bahwasanya kegiatan Army Of God (AOG) ini sudah 20 kali menyambut kehadiran pers dalam kegiatan AOG ini. So, saya bersama pers dari media cetak dan elektronik yang mana beberapa wartawan juga rekan saya eh ketemulah di jumpa pers ini hehehe :p

Jumpa pers Vaness Wu dengan media massa dihelat sama dengan diselenggarakannya event AOG ini yakni di Grand City Surabaya (Jl.Gubeng Pojok 1 Surabaya) dari yang di rencanakan pukul 12 siang ternyata molor sampai jam 1 siang *biasalah artis hihihi :p

Dalam pers conference ini hadir pula Ps. Philip Mantofa , Vaness Wu, dan Rev. Jaeson Ma.

Rev Jaeson Ma berkata “Hidup kita adalah gairah bagi Tuhan, kekristenan sejati adalah dimana memberikan gairah untuk Tuhan”. Jadi bagi Vaness Wu, dia memiliki gairah tapi bukan untuk dirinya sendiri tapi gairah untuk Tuhan.

Perlu diketahui juga Rev. Jaeson Ma yang telah merilis film 1040 dalam filmnya telah ditayangkan lebih dari 20kali dan di tonton lebih dari 15.000 orang. Film 1040 yang menceritakan bagaimana kegerakan Christian di benua Asia yang makin lama makin meningkat. Dan dari 75% jumlah tersebut tersebut merespon panggilan untuk menjadi misionaris.

Vaness menceritakan pengalamnnya bersama Tuhan selama ini dan juga mempersembahkan lagu dan performance luar biasa di acara Army Of God ini.

Berikut adalah wawancara bersama Vaness Wu. (Q=Question, V=Vaness Wu)

Q : Bagaimana cara Vaness menempatkan posisi diri di keluarga ?

V : di tahun ini Saya menentukan KKR mana yang menjadi prioritas dahulu kemudian saya mengatur jadwal dengan keluarga. Saya juga sering mengundang keluarga untuk hadir di konser saya. Karena kasih karunia Tuhan, saya belajar memberikan yang terbaik bagi orang tua.

Q : Bagaimana rahasia relasi kamu dengan orang tua ?

V : Jarak memang ada. Cara saya dengan berkomunikasi lebih baik dan membuka hati dengan komunikasi yang baik.

Q : Kriteria dream girl bagi Vaness ?

V : Tentunya harus mencintai Tuhan lebih dari diri saya dan pada akhirnya dia dapat memberikan kestabilan dalam hidup saya.

Q : Apa pendapatmu tentang acara Army of God ini ?

V: Luar biasa sekali ! Army of God memberikan banyak berkat bagi Indonesia. Karena anda yang hadir disini adalah masa depan dari Indonesia. Tuhan akan melancarkan sgala aspek kehidupan. Saya bersedia untuk menghadiri Army of God lagi. Yesus mencintai Indonesia !


Yah begitulah inti dari pers conference yang saya sari di acara Army Of God kemarin. Semoga sharing saya dapat menjadi berkat bagi pembaca sekalian.

SHEPHERD

Hai Ericovamili, mulai saat ini saya juga akan membagikan berkat rohani bagi rekan-rekan semua, kali ini sebuah pengalaman nyata dari rekan saya Mery Christiani yang mau membagikan cerita pengalamanya untuk saya dan anda semua. Semoga anda terinspirasi dan bertambah pengetahuan anda sehingga menjadi lebih bijaksana dalam kehidupan anda 🙂

Minggu kemarin di gereja kami menyanyikan lagu….mmm, apa ya judulnya? Lupa! Pokoknya dangdut. Cukuup…lucu (I like anything new & different though). Fery A. Pahan, yang katanya Nancy “seandainya dia 10th lebih muda pasti bisa jadi World Idol”, pun belum tentu bisa se-dangdut itu. Anehnya, saya membayangkan Haris, Nancy, Nila, singer yang mukanya mirip Vera, dan Hellana lagi joget-joget Mirotic di depan menggantikan choir. Honestly, plus pak Rahmat dan Hendra. Haha!

Anyway…. karena tiba-tiba Hendra muncul dalam imajinasi joget-joget Mirotic dan kebetulan tiga kursi di samping saya kosong, saya jadi ingat statement-nya yang dulu: “kursi2 menuju jalan kebenaran, kok jarang yang mau ya? Coba lek XXI pasti bek.”
Man, simple truth!
Pernah nggak kita berpikir barangkali justru kita sendirilah yang membuat orang lain menolak pesan salib.

Dua tahun yang lalu, seseorang yang sejak dulu diragukan orientasi seksualnya, akhirnya mengaku pada Pendeta bahwa dia penyuka sesama jenis. Harapannya sederhana, dia ingin dibantu, didoakan, whatsoever. Sayangnya bukan itu yang didapat, dia malah ditampar dan diusir dari gereja supaya tidak mempengaruhi pemuda lainnya. Beberapa orang meyakini bahwa ia telah kerasukan roh homoseksual. Saya tidak memahami dunia roh, tetapi menampar sekaligus mengusir orang yang meminta pertolongan tidak bisa dibenarkan.

Akhir tahun 2008 (seingat saya bulan November) pemerintah California mengesahkan Proposition 8 yang isinya kembali menentang pernikahan sejenis. Cerita lainnya adalah jemaat gereja Mormon yang saat itu mendukung dana untuk “YES on Prop.8” dan katanya terkenal diskriminatif terhadap LGBT, akhirnya setuju untuk mendukung aturan non-diskriminatif terhadap LGBT. Hal ini disebabkan pihak LGBT selalu berdiskusi dengan pihak gereja.

Jika ditanya tentang hal-hal dalam kehidupan ini yang terlalu dibesar-besarkan oleh mayoritas orang, saya akan menjawab demikian:

(1) Kepintaran.
Orang-orang terlalu mengagungkan kepintaran. Kepintaran memang penting, tapi tidak begitu penting jika dibandingkan dengan kebaikan hati. Lihat apa yang dilakukan kepintaran pada bumi dan moral kita sekarang. Dunia ini membutuhkan hati yang murni.

(2) Agama.
Pada tahun 1970’an muncul slogan yang menjadi populer hingga saat ini. It’s not about religion, but relationship with God. Sebenarnya berapa banyak orang yang memakai slogan ini dan mengerti artinya? Apapun agamanya, yang terpenting adalah hubungan kita secara pribadi dengan Allah. Well, it’s not exactly like that. Justru agamalah yang menyebarkan pemikiran tentang hubungan dengan pribadi Kristus. Agama memperkuat konsep bahwa Allah berhubungan secara langsung dengan kita. Tanpa kerangka agama, hubungan dengan Allah menjadi tidak berarti. It’s not about religion, but relationship with God. Religion yang dimaksud di sini bukan Kristen atau Katolik, tapi pada rutinitas mingguan, pergi ke gereja, menyanyikan puji-pujian, memberi perpuluhan, dan mendengarkan Firman Tuhan.

Diluar konteks makna slogan tersebut, agama yang merupakan prinsip kepercayaan kepada Tuhan terkadang membuat kita mendiskriminasikan golongan tertentu karena adanya nilai-nilai yang tidak dapat diterima dan dipercaya oleh sistem yang ketat. Sesama pengikut Kristus pun kadang-kadang saling menyikut.

Tuhan menerima manusia melalui kasih karunia. Love God and love your neighbor. Allah menghendaki kasih dari semua orang. Dalam Kristus, yang diperhitungkan adalah iman yang bekerja oleh kasih melalui tindakan saling melayani. (baca 1Kor.10:31-33)

Suatu saat nanti, jika ada yang bertanya kenapa kursi itu kosong, kita akan menjawab: karena mereka telah menjadi penjala manusia. Seperti yang kami doakan tiap kali perjamuan kudus: “menjadi kepala, tidak menjadi ekor”. Gereja yang bertumbuh melipatgandakan pemimpin. Selamat datang di negeri sejuta pemimpin!

PS: A+ untuk Hillsong United yang judulnya Soon dan Timbaland feat Katy Perry yang If we ever meet again.

*LGBT : Lesbian, Gay, Bisexual, and Transgender


Akhirnya UNAS Berkahir

Wew..tak terasa hasil UNAS telah keluar pada tgl 12 Juni. Dimajukan 4 hari dari yang telah ditetapkan tanggal 16 Juni.

Akhirnya UNAS ku lulus yes ^o^ Thx GOD.
Pada besoknya tgl 13 Juni hasil nilai di umumkan di papan pengunguman skul dan hasilnya juga memuaskan n juga tak memalukan hehe

Untuk indonesia mendapat 7,6, Bing 9,8 dan Matematika 8,67 dan total anem 26,07.

Akhirnya masa-masa yang ditunggu akhirnya sukses pada akhirnya hohoho ^^
Finally thx for all my friend,family for support me and God.